
Medan, 23 April 2025 – Konsulat Jenderal (KONJEN) India di Medan, menjajaki peluang kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (SUMUT) dalam rangka memperkenalkan dan mempromosikan kebudayaan India kepada masyarakat SUMUT.
Dalam kunjungan resminya ke Kantor DISBUDPAREKRAF SUMUT, Wakil KONJEN India, Mr Surendra Kumar menyampaikan keinginannya untuk memperkuat hubungan budaya antara India dan Indonesia, khususnya melalui berbagai kegiatan yang mengangkat kekayaan tradisi dan seni India. Rencana kerja sama ini mencakup penyelenggaraan festival budaya India, hingga pertunjukan tari dan musik klasik India.
“Sumatera Utara adalah daerah yang kaya akan budaya dan sangat terbuka terhadap keragaman. Hal ini memberikan peluang besar untuk menghadirkan lebih banyak elemen budaya India di tengah masyarakat,” ujar Mr. Surendra Kumar.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Sumatera Utara, Dikky Anugerah, menyambut positif gagasan kerja sama tersebut. Ia menilai bahwa inisiatif ini akan memperkaya ruang ekspresi budaya di SUMUT serta membuka jalan bagi pertukaran budaya yang saling menguntungkan.

“Kami menyambut baik rencana kerja sama ini. Kebudayaan India memiliki daya tarik tersendiri dan sangat potensial untuk menjadi bagian dari agenda budaya di SUMUT. Kami siap mendukung sepenuhnya setiap inisiatif yang dapat mempererat hubungan antarnegara melalui jalur kebudayaan,” kata Dikky Anugerah.
Salah satu lokasi yang menjadi perhatian adalah kawasan Kampung Madras di Kota Medan, yang dikenal sebagai kampung kecil India. Wilayah ini dianggap sangat potensial untuk dijadikan pusat kegiatan budaya India di SUMUT, mengingat keberadaan komunitas India yang telah lama menetap dan berkontribusi dalam kehidupan sosial dan budaya kota tersebut.
Kegiatan tersebut dapat menjadi titik awal untuk menghidupkan berbagai kegiatan kebudayaan India secara berkala, yang berpotensi menjadi destinasi budaya menarik bagi masyarakat lokal maupun wisatawan.
Kerja sama ini diharapkan tidak hanya membuka peluang baru dalam bidang kebudayaan, tetapi juga memperkaya keberagaman budaya yang ada di SUMUT, serta semakin mempererat hubungan antara kedua negara. Selain itu, diharapkan kolaborasi ini dapat mendorong pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah ini.

Penulis: Septianda Perdana
Editor: Imam Almuttaqin Habibullah